Kecamatan Muara Harus berinisiatif melaksanakan Bimtek mengenai aplikasi Srikandi atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi bagi seluruh aparat desa. Melalui hal ini diharapkan agar tata kelola arsip di Kecamatan Muara Harus dapat lebih efektif dan efisien.
Hal tersebut diungkapkan Camat Muara Harus, Aditya Pula Nugraha, saat diwawancarai usai pembukaan Bimtek Srikandi yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tabalong pada Rabu, 14 Juni 2023, di Desa Murung Karangan, Kecamatan Muara Harus.
Pada Bimtek ini, masing-masing desa mengirimkan Sekdes, Kaur Umum beserta staf, untuk mendapatkan bimbingan teknis mengenai penggunaan aplikasi Srikandi yang telah resmi diluncurkan oleh Bupati Tabalong pada Februari 2023.
Camat Muara Harus, Aditya Pula Nugraha, mengatakan bahwa dengan adanya Bimtek ini diharapkan seluruh desa di Kecamatan Muara Harus dapat mengimplementasi Srikandi. Terlebih, Kecamatan Muara Harus menginginkan agar digitalisasi desa dapat terlaksana.
“Terkait Bimtek Srikandi sebenarnya ini inisiatif dari kami kecamatan dan juga 7 desa dan ini diinisiasi juga oleh badan kerjasama antar desa kecamatan Muara Harus. Pelaksanaan Bimtek Srikandi ini pada dasarnya kami ingin melakukan pengelolaan arsip secara digital dan ini didukung melalui penerapan Srikandi, melalui Srikandi kami mengharapkan tata kelola arsip lebih efektif dan efisien,” ujar Aditya Pula Nugraha, Camat Muara Harus.
Adit menambahkan bahwa dalam pengimplementasian aplikasi Srikandi ini perlu ditunjang dengan tersedianya internet di 7 desa tersebut, meskipun saat ini ada beberapa desa yang internetnya cenderung kurang stabil. Namun, untuk mengatasi hal tersebut, pihak Kecamatan Muara Harus akan melakukan peningkatan tower atau bandwidth agar kecepatan internet stabil, dan aplikasi Srikandi dapat maksimal diterapkan di masing-masing desa. (Nova Arianti, TV Tabalong)
Sumber: mc.tabalongkab.go.id