Pemerintah Kota Bontang, Kalimantan Timur, kunjungi
Kabupaten Tabalong pada Jumat, 23 Juni 2023. Kunjungan dilakukan dalam rangka
belajar soal layanan angkutan gratis yang ada di Tabalong.
Kedatangan rombongan Pemkot Bontang yang dipimpin langsung
Sekretaris Daerah Kota Bontang, Aji Erlynawati, didampingi Asisten 2 Setda Kota
Bontang dan jajaran Dinas Perhubungan Kota Bontang, disambut langsung
Sekretaris Daerah Tabalong, Hamida Munawarah.
Pertemuan ini digelar di aula Tanjung Puri Sekretariat
Daerah Pemkab Tabalong.
Kunjungan kerja Pemkot Bontang ke Tabalong digelar dalam
rangka studi tiru pelaksanaan angkutan gratis melalui program layanan angkutan
masyarakat aman dan gratis atau Langsat Manis yang dijalankan Dinas Perhubungan
Tabalong. Sekretaris Daerah Kota Bontang, Aji Erlynawati, mengapresiasi
hadirnya Langsat Manis di Tabalong, menurutnya layanan angkutan gratis ini
layak diadopsi di Kota Bontang.
"Mungkin dengan adanya transportasi yang memang saat
ini kami lihat transportasi khususnya dari angkot-angkot itu ada kurang terlalu
diminati, nah ini bagaimana kira-kira kami juga bisa memberdayakan transportasi
yang ada di sana dari angkot-angkot yang ada sehingga mereka juga punya peran,"
ujar Aji Erlynawati, Sekda Kota Bontang.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tabalong, Hamida
Munawarah, menjelaskan bahwa hadirnya angkutan kota gratis ini merupakan
sinergi antara pemerintah daerah dengan sejumlah perusahaan yang beroperasi di
Tabalong melalui dana CSR.
"Jadi, angkutan gratis ini dari CSR, nah mungkin juga
nanti bisa Ibu upayakan dan Kadishub bisa menyampaikan secara detail nanti
seperti permohonan untuk mendapatkan dana CSR, kemudian seperti apa teknis
pelaksanaan operasional angkutan gratis itu," ujar Hamida Munawarah, Sekda
Kabupaten Tabalong.
Hamida menambahkan bahwa hingga saat ini Kabupaten Tabalong
memiliki 51 armada angkutan gratis, yang terdiri dari 44 minibus dan 5 bus ELF
yang tersebar di 18 trayek se-Tabalong. Enam trayek berada di wilayah tengah, 6
trayek di wilayah utara, dan 6 trayek di wilayah selatan.
Melalui angkutan yang nyaman dan gratis ini, pemerintah
Kabupaten Tabalong berhasil menekan angka kecelakaan lalu lintas dan
pelanggaran lalu lintas khususnya pelajar dalam kurun waktu 4 tahun terakhir.
(Dano Nafarin, TV Tabalong)