Oleh Abdi   Monday, 10 April 2023
‎5 Varietas Padi Gogo Lokal Tabalong Diuji Karakterisasi‎
374 Kali dilihat
Pemerintahan

5 varietas padi gogo lokal di Kabupaten Tabalong saat ini tengah dilakukan uji karakterisasi oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional Kalsel. Uji karakterisasi dilakukan untuk pendaftaran varietas tersebut ke Kementerian Pertanian Republik Indonesia sebagai varietas lokal asli Kabupaten Tabalong.

Adapun 5 varietas padi gogo yang diuji karakterisasi pada 4 April 2023 lalu, yaitu varietas Mayas Tabalong, Sibuyung Tabalong, Geragai, Lungkung Melati dan Lungkung Putih, yang penanamannya terpusat di Desa Lumbang Kecamatan Muara Uya Kabupaten Tabalong.

Pengawas mutu hasil pertanian dari Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tabalong, Endang Susilowati Dwi Hartati saat ditemui di kantornya pada 6 April 2023, menuturkan bahwa uji karakterisasi padi dilakukan di semua bagian padi, mulai dari benih, akar, daun, batang hingga ke malai padi, yang mana dari awal tahapan tanam sampai panen. Selain itu, juga dilakukan uji keunggulan tanaman, uji rasa dan tahapan pengujian lainnya.

Setelah berbagai rangkaian uji karakterisasi selesai, nantinya kelima varietas padi gogo ini akan didaftarkan ke Pusat Perlindungan Varietas Tanaman Kementerian Pertanian sebagai varietas lokal asli Kabupaten Tabalong, yang rencananya akan didaftarkan pada bulan Mei mendatang.

“Jadi, untuk padi kami mendaftarkan sejak 2022, jadi tahun 2022 itu mulai tahap observasi. Ini lanjut untuk ke pendaftaran, rencana di tahun 2023 ini dibulan Mei mau didaftarkan 5 varietas dari 12 varietas yang ada yang sudah ditanam.” kata Endang Susilowati Dwi Hartati, Pengawas Mutu Hasil Pertanian DKPPTPH Tabalong.

Endang menambahkan, pendaftaran varietas padi lokal dilakukan untuk melindungi kekayaan berbagai varietas tanaman padi lokal yang ada di Kabupaten Tabalong, dan diharapkan nantinya benih dapat dikembangkan dan disebarluaskan.

Usai mendaftarkan varietas padi tersebut ke Kementerian Pertanian Republik Indonesia nantinya, DKPPTPH Tabalong juga berencana untuk mendaftarkan varietas tersebut ke Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia untuk mendapatkan legalitas hak patennya. (Nova Arianti/ TV Tabalong)

Sumber: mc.tabalongkab.go.id