Tabalong – Sejak dimulainya pembelajaran pada tahun 2019 yang bertempat di rumah warga, Ponpes Syams Ummi Kaltsum dan Rumah Tahfidz Hamalatul Qur-An sudah menerima 70 Santri dan Santriwati. Seluruh Santri dan Santriwati ini terbagi ke dalam 4 kelas, yakni kelas Iqro, Tahsin, Tahfidz, dan Kitab.
Kemudian Ponpes dan Rumah Tahfidz ini akhirnya memiliki bangunan sendiri, yang diresmikan pada minggu 6 Februari 2022. Bangunan ponpes dan Rumah Tahfidz berukuran 17 meter kali 15 meter, diatas tanah seluas 150 meter kali 40 meter. Bangunan dan tanah ini merupakan sumbangan dari seorang dermawan bernama samsuddin, dari jenamas.
Ustadz Muhammad Bukhari menjelaskan, ponpes dan rumah Tahfidz ini merupakan yang ke 4 didirikan oleh Yayasan Syams Ummi Kaltsum. PONPES dan Rumah Tahfidz ini didirikan untuk menjadikan generasi penerus bangsa sebagai Penghafal Al-Qur’an, dan Pendakwah.
“Bagaimana generasi kita ini, kita jadikan anak-anak penghafal Al-Qur’an dan berakhlak seperti akhlak Al-Qur’an, juga menjadi orang alim yang mengerti agama sehingga bisa mengajarkan kepada masyarakat tentang agama, sehingga masyarakat ini menjadi masyarakat yang baik, yang bisa mencontoh kehidupan Rasulullah SAW, itu tujuan kita.” Ustadz Muhammad Bukhari, Pimpinan Ponpes & Rumah Tahfidz
Ustadz Muhammad Bukhari mengatakan, Yayasan Syams Ummi Kaltsum juga berencana membangun SMP Tahfidz, yang nantinya lulusan sekolah ini akan mempunyai Ijazah Pendidikan Formal dan Pendidikan Agama Pondok Pesantren. Ia pun berharap, rencana ini mendapat dukungan dari berbagai pihak. (Alfi Syahrin).
Sumber: mc.tabalongkab.go.id