Tabalong – Perkumpulan Pusaka bekerjasama dengan vaksinator RSUD Usman Dundrung, melakukan penyuntikkan vaksinasi jenis johnson and johnson kepada masyarakat adat dan penyandang disabilitas pada 23 Desember 2021 di RTH Kambang Tanjung. Johnson and johnson termasuk dalam jenis vaksin istimewa, karena hanya diperlukan satu dosis penyuntikkan.
Perkumpulan pusaka bekerjasama dengan filantropi Indonesia menyediakan 1000 dosis vaksin jenis ini untuk warga Tabalong. Vaksin ini diutamakan untuk masyarakat adat dan penyandang disabilitas agar mempermudah mereka dalam mengikuti vaksinasi. Salah satu penyandang disablitas yang menjadi target vaksin ini adalah surianata. Namun sayang, saat screening, surianata belum bisa menerima vaksin lantaran tekanan darahnya masih tinggi.
“Oh ini cukup sekali aja menyuntiknya. Jadi pian tertarik lah pak? Iih mun nang 2 kali 2 kali itu taanu sedikit, terumit sedikit” Kata Surianata, Penyandang Disabilitas.
Direktur perkumpulan Pusaka sekaligus pelaksana kegiatan, Firman Yusi memastikan vaksin akan diterima para target. Sperti kasus surianata, ia pun mengarahkan yang bersangkutan untuk mengikuti kegiatan vaksinasi di kegiatan selanjutnya, dengan difasilitasi perkumpulan pusaka.
“Jadi hari ini tadi ada disabilitas yang sudah datang juga tetapi masih kita tunda vaksinasi nya karena belum memenuhi syarat untuk mengikuti vaksin mudah-mudahan nanti setelah proses ini bisa mengikuti vaksin lagi dan Kalau untuk hari ini belum bisa mungkin akan kita beri kesempatan di hari berikutnya relokasi yang lain dan disabilitasnya akan kami fasilitasi untuk menuju tempat dimana kali menyelenggarakan vaksinasi lagi.” Kata Firman Yusi, Direktur Perkumpulan Pusaka Tabalong.
Kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan perkumpulan pusaka ini diapresiasi kepala seksi surveilans dan imunisasi dinkes tabalong, budi gunawan. Ia menjelaskan, tenaga vaksinator dari dinas kesehatan maupun puskesmas siap mengawal pelaksanaan vaksinasi yang digelar organisasi kemasyarakatan, seperti yang dilakukan perkumpulan pusaka kali ini.
“Jadi semua lokasi atau tempat kami siap mendampingi, jadi contohnya Ini nanti ada di sialing, di Upau, kemudian nanti di Jaro itu masyarakat-masyarakat yang memang perlu kita dampingi dengan kerjasama dengan organisasi kami siap membantu” Kata Budi Gunawan, Kasi Surveilans Dan Imunisasi Dinkes Tabalong.
Dari 100 dosis yang disediakan pada pelaksanaan kali ini, 68 dosis berhasil disuntikkan pada sasaran. Saat ini vaksin jenis johnson and johnson, hanya bisa diberikan bagi masyarakat yang berusia diatas 18 tahun. (Maria Ulfah).
Sumber: mc.tabalongkab.go.id