TABALONG – Event Balarut Maharagu Sungai atau Bamasung kembali digelar di Sungai Tabalong. Event dengan kegiatan utama membersihkan sampah anorganik di sungai ini, dilaksanakan selama 2 hari dari 27 hingga 28 November 2021.

Bamasung dibuka Bupati Tabalong Anang Sykahfiani, dengan diikuti 27 lanting peserta. Yang mana 19 lanting terdiri dari komunitas dan relawan yang ada di Tabalong. Sedangkan 8 lanting sisanya diikuti Basarnas, BPBD, hingga sejumlah SKPD Pemkab Tabalong lainnya.

Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, dalam sambutannya, berpesan kepada para peserta untuk menjaga sikap dan perilaku dalam mengedukasi masyarakat. Tidak hanya edukasi berupa kebersihan, namun juga edukasi tentang penerapan protokol kesehatan.

“Kepada para peserta saya berpesan, karena kita ingin mengedukasi masyarakat, maka sikap dan tingkah laku selama di lanting ini harus mencerminkan sikap orang yang melakukan edukasi, masker tetap dipakai, kemudian walaupun lantingnya kecil, tetap kesannya ada jaga jarak, jadi edukasi kita bukan hanya untuk memelihara sungai, tapi juga untuk penerapan protokol kesehatan” Kata Abang Syakhfiani, Bupati Tabalong..

Ketua panitia pelaksana, Haris Fadillah, mengatakan, meski terkendala debit air yang meningkat serta arus yang deras, namun para peserta tetap melaksanakan kegiatan dengan semangat.

“Kendala sih sebenarnya ada, seperti airnya terlalu deras, karena kemarin ada peninggian debit air terlalu tinggi, kendalanya biasanya sampah sampah turunana dari hulu itu sifatnya yang sampah organisasi seperti kayu kayu batangan itu kendalanya bisa mengganggu arus jalan mereka karena ada tumpukan kayu tadi, kalau kendala itu sedikit sih, tapi kalau riangnya  mereka cepat sampai dengan arus yang seperti ini derasnya.” Kata Haris Fadillah, Ketua Panitia Pelaksana.

Selain kegiatan membersihkan sungai, dalam event Bamasung kali ini juga dilakukan penanaman pohon serta penebaran benih ikan di Sungai Tabalong. Pohon ditanam di bantaran sungai saat peserta mengarungi sungai. Jarak tempuh bamasung ini sejauh 18 kilometer yang dimulai dari Komplek Sulingan dalam, hingga ke Desa Sungai Buluh Kecamatan Kelua. Kemudian di hari kedua dilanjutkan sepanjang 7 kilometer hingga ke Desa Pudak Setegal. (Muhammad Ariadi).

Sumber: mc.tabalongkab.go.id