Tabalong – Bimbingan teknis (Bintek) tahap III Gerakan Menuju 100 Smart City Kabupaten Tabalong, di gelar, Senin (9/9/2019), Gedung Pusat Informasi.
Saat membuka bintek, Wakil Bupati, H Mawardi, menyampaikan, sebagai salah satu kabupaten yang masuk ke dalam Gerakan 100 Smart City di Indonesia, banyak hal yang sudah dilakukan untuk mewujudkan Tabalong menjadi kota cerdas tersebut.
“Mulai dari penyamaan persepsi, menentukan masterplan pembangunan kota cedas, hingga pada bimbingan teknis ketiga yang sama -sama kita laksanakan pada hari ini,” katanya.
Mawardi juga memberikan apresiasi kepada peserta bimtek yang di tengah jadwal kesibukan yang sangat padat tetap bekerja keras membangun itu semua.
“Saya yakin setelah mengikuti bimtek kesatu dan kedua beberapa bulan yang lalu, persepsi dan komitmen bapak dan ibu sekalian tentang pembangunan kota cerdas di Kabupaten Tabalong sudah sama dan searah sesuai dengan tujuan dari Kota Cerdas di Indonesia, yaitu untuk memberi solusi dari kendala yang dihadapi oleh SKPD dalam memberikan dan meningkatkan kinerja maupun pelayanan public agar berjalan secara efektif dan efisien,” ucapnya.
Menurutnya, tugas setiap SKPD adalah menalaah permasalahan, kendala maupun memberikan ide serta gagasan yang terdapat di instansinya masing-masing kiranya perlu diakselerasi manfaatkan teknologi informasi.
Dia menambahkan, era saat ini sudah jauh berubah seiring perkembangan jaman, masyarakat semakin membutuhkan pelayanan public yang prima namun lebih efektif, efisien dan praktis.
Serta cara pandang, pola pikir dan budaya bekerja kita juga harus mampu mengiringi kebutuhan masyarakat yang sangat dinamis tersebut.
“Sudah saya sampaikan diberbagai kesempatan bahwa, cara cara lama tidak akan berhasil untuk mencapai tujuan, kita harus ada inovasi, harus ada sesuatu yang baru, ada terobosan, kita harus melek teknologi,” ucapnya.
Dinas Kominfo memfasilitasi inovasi maupun terobosan SKPD. Sebab yang lebih paham dan tahu betul apa yang sedang dibutuhkan dilapangan adalah SKPD itu sendiri.
“Karena salah satu dimensi terpenting dari Smart City adalah inovasi. Sedangkan teknologi hanya sebuah alat (tool) agar inovasi yang kita buat dapat berjalan secara efektif efisien,” bebernya.
Pemerintah Pusat telah memberi kepercayaan kepada kepada kabupaten Tabalonguntuk mentranformasikan diri menjadi kota pintar.
“Jadi mari kita bersama sama memanfaatkan peluang ini. Saya berharap yang terlibat dalam pembangunan Kota Cerdas di Kabupaten Tabalong tetap bersemangat dan berkomitmen untuk menjadikan Kabupaten Tabalong menjadi lebih baik lagi, lebih maju lagi dimasa yang akan datang,” pungkasnya. (MC Tabalong/Irwin).