Pemerintah Kabupaten Tabalong berkomitmen untuk memajukan UMKM agar bisa naik kelas. Melalui berbagai program, Pemkab Tabalong siap memfasilitasi infrastruktur dan legalitas produk UMKM, sehingga mampu bersaing hingga ke pasar nasional dan internasional.
Wakil Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaff, menyampaikan bahwa salah satu kendala yang sering dihadapi UMKM adalah distribusi produk. Hal ini diungkapkannya usai penutupan acara Adaro Spectapreneur 6.0 di Expo Center, 12 September 2025.
Posisi Tabalong yang jauh dari pusat ibukota menjadi tantangan dalam pengiriman barang ke berbagai daerah. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten mengupayakan jalur transportasi udara di Tabalong bisa kembali beroperasi bahkan lebih berkembang, sehingga tersedia layanan kargo yang dapat mempermudah penyebaran produk UMKM ke seluruh Indonesia.
Habib Taufani juga mendorong pelaku UMKM meningkatkan kualitas produk dan memanfaatkan program pemerintah dalam sertifikasi atas produknya, baik sertifikasi halal maupun BPOM, sehingga produk yang dihasilkan dapat dipasarkan di tingkat nasional maupun internasional.
“Alhamdulillah kita sudah ada BPOM di Kabupaten Tabalong. Kita lakukan kerja sama nantinya dengan BPOM agar produk kita ini benar-benar terjaga kualitasnya. Harapannya juga sertifikasi halal tadi, bahkan di penganggaran nanti di Dinas Perindustrian dan Koperasi Tabalong insyaallah kita berikan anggaran untuk memfasilitasi UMKM kita,” ujar Habib Muhammad Taufani Alkaff, Wakil Bupati Tabalong.
Melalui berbagai upaya tersebut, Pemkab Tabalong optimistis UMKM akan semakin berkembang dan menjadi penopang ekonomi daerah secara berkelanjutan.
(Muhammad Khairillah/TV Tabalong)
