Selain daging ayam ras dan gula, harga
cabai juga mengalami kenaikan setelah Bulan Maulid. Namun, sayur-sayuran lain
justru turun harga, seperti kol, wortel, dan sawi.
Terpantau pada Selasa, 8 Oktober 2024 di
Pasar Tanjung, harga cabai mengalami kenaikan sebesar 2 ribu hingga 3 ribu
rupiah per kilogram.
Seperti harga cabai rawit merah yang
mencapai 60 ribu rupiah, cabai rawit hijau 50 ribu rupiah, cabai tiung 45 ribu
rupiah, cabai keriting 25 hingga 30 ribu rupiah, cabai besar merah 30 hingga 35
ribu rupiah, dan cabai besar hijau 20 ribu rupiah.
Pedagang sayur, Yadi, menilai kenaikan
harga komoditas cabai terbilang normal setelah Bulan Maulid. Ia menjelaskan
bahwa harga sayur seringkali fluktuatif di pasaran, bukan hanya disebabkan oleh
Bulan Maulid, tetapi juga oleh faktor cuaca.
"Untuk harga masih normal-normal aja,
pang. Kadada yang naik signifikan, paling selisih 2-3 ribu per kilonya, itu aja
naik sedikit-sedikit. Kita nih kalau masalah sayur mayor kayak lombok nih
tergantung cuaca. Biasanya kalau musim hujan banyak naik, pang, soalnya sayur
banyak yang kada rusak," ujar Yadi, pedagang sayur.
Sementara itu, beberapa sayuran mengalami
penurunan harga sebesar 1 ribu hingga 5 ribu rupiah per kilogram.
Adapun harga sayur-sayuran yang turun per
kilogram ialah kol 7 ribu rupiah, wortel 13 ribu rupiah, sawi 14 ribu rupiah,
bawang prei 40 ribu rupiah, dan kentang 23 ribu rupiah.
Pedagang sayur, Muhammad Ilyasa, mengatakan
penurunan harga beberapa sayuran ini sudah berlangsung selama satu minggu atau
mulai turun sejak akhir Bulan Maulid. Ia menambahkan, penyebab turunnya harga
sayur lantaran ketersediaan yang tercukupi dari petani hingga distributor, lalu
sampai ke pedagang.
"Habis Bulan Maulid, barang nih stok
bersediaan banyak, jadi harga itu otomatis turun. Cuma sampai kapan belum tahu
lagi. Apa ada kenaikan nantinya atau tetap aja standar harganya, kan,"
jelas Muhammad Ilyasa, pedagang sayur.
Sedangkan harga sayur-sayuran lain per
kilogramnya adalah tomat 8 ribu rupiah, timun 6 ribu rupiah, terong 5 ribu
rupiah, brokoli impor 90 ribu rupiah, brokoli Jawa 60 ribu rupiah, dan labu
siam 10 ribu rupiah.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)