Pemerintah Kabupaten Tabalong bakal
menerapkan program Wajib Belajar 12 Tahun mulai tahun 2025 mendatang. Melalui
program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang
berkualitas.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Tabalong, Tonie Marwan, dalam kegiatan Milad ke-57
SMKS Tabalong, Rabu, 28 Februari 2024.
Tonie menjelaskan penerapan program Wajib
Belajar 12 Tahun atau lulus SLTA merupakan salah satu upaya dari pemerintah
daerah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang lebih berkualitas
dan berdaya saing.
Melalui program ini pula diharapkan mampu
menjadi salah satu solusi dalam mengurangi angka pengangguran, mengurangi angka
putus sekolah, dan meningkatkan kemampuan generasi muda yang siap dan mampu
bersaing secara global.
"Terkait dengan program jangka panjang
pemerintah Kabupaten Tabalong, dimana dalam program jangka panjang pemerintah
Kabupaten Tabalong yang akan dimulai tahun 2025, Kabupaten Tabalong ini ingin
punya target. Target pemerintah Kabupaten ini akan menyelenggarakan wajib
belajar 12 tahun. Tentu wajib belajar 12 tahun ini pemerintah nanti akan
mencoba bersinergi dengan satuan pendidikan SMA dan SMK untuk bersama-sama
mewujudkan dan menuntaskan 12 tahun wajib belajar," ujar Tonie Marwan,
Kepala Disdikbud Tabalong.
Tonie menambahkan, melalui program Wajib
Belajar 12 Tahun juga diharapkan mampu meningkatkan angka rata-rata lama
sekolah di Kabupaten Tabalong yang saat ini telah berada di angka 9,14 tahun.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)