Pemerintah Kabupaten Tabalong meresmikan
Masjid Agung Ash Shiratal Mustaqim Tanjung belum lama tadi. Peresmian dilakukan
pasca rampungnya rehab total masjid yang menelan dana hingga 44 milyar rupiah.
Peresmian Masjid Agung Ash Shiratal
Mustaqim, ditandai penandatangan prasasti oleh Bupati Tabalong, pada Sabtu 16
Maret 2024, di Tanjung.
Masjid agung ini diresmikan pasca rehab
total yang berlangsung selama 2,5 tahun, dari bulan Juli tahun 2021 sampai
dengan bulan Desember tahun 2023.
Ketua Badan Pengelola Masjid Agung Ash
Shiratal Mustaqim, Zainul Arifin, melaporkan biaya rehab total masjid mencapai
44 milyar rupiah, dengan rincian dana hibah Pemkab Tabalong 25 milyar rupiah,
sumbangan PT Motasa 10 milyar rupiah, sumbangan masyarakat 5 milyar rupiah, dan
2.650 sak semen, sumbangan PT Conch 300 sak semen, dana CSR Adaro 1,5 milyar
rupiah, dana kegiatan Disperkim 2 milyar 690 juta rupiah, serta dana kegiatan
DLH 180 juta rupiah.
"Rehab total masjid dimulai pada bulan
juli 2021 dan selesai pada bulan desember 2023. Total biaya pembangunan
berjumlah 44 miliar 561 juta 750 ribu rupiah." ujar Zainul Arifin, Ketua
Badan Pengelola Masjid Agung Ash Shiratal Mustaqim.
Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, mengaku,
mulanya rehab total Masjid Agung Ash Shiratal Mustaqim sulit dilakukan,
lantaran perbedaan pendapat dengan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dukungan melanjutkan rehab total masjid baru diperoleh ketika pembangunan fisik
mencapai 75 persen.
"Begitu sudah kelihatan, beliau-beliau
ini yakin bahwa yang ada ini lebih baik, disamping memang pak ketua badan
pengelola terus melakukan semacam sosialisasi untuk memberikan pemahaman,
termasuk kepala kantor kementerian agama, bahwa barang-barang wakaf itu tidak
pernah hilang, dia menjelma menjadi sebuah rumah ibadah yang semakin hari
semakin makmur." ujar Anang Syakhfiani, Bupati Tabalong.
Bupati Anang menuturkan, Masjid Agung Ash
Shiratal Mustaqim termasuk dengan taman giat yang baru selesai direnovasi juga,
menjadi simbol ikon baru Kota Tanjung. Diharapkan renovasi kedua fasilitas umum
ini meningkatkan geliat perekonomian masyarakat.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)