DLH Tabalong mengimbau kepada
sekolah-sekolah di Kabupaten Tabalong agar mempersiapkan diri untuk mengikuti
penilaian Program Sekolah Adiwiyata tahun 2024. Pasalnya, Sekolah Adiwiyata
dinilai penting untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat, bersih, dan
indah.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas
Lingkungan Hidup Tabalong, Slamet Riyadi, sebelum rapat koordinasi bulanan
Pemerintah Kabupaten Tabalong pada Rabu, 10 Januari 2023, di Balai Rakyat
Dandung Suchrowardi, Kawasan Pendopo Bersinar Pembataan, Kecamatan Murung
Pudak.
Slamet menjelaskan bahwa DLH Tabalong
sebagai pembimbing Sekolah Adiwiyata melakukan berbagai upaya untuk
meningkatkan jumlah Sekolah Adiwiyata di Kabupaten Tabalong. Upaya-upaya yang
dilakukan meliputi sosialisasi dan bimbingan teknis terkait Program Sekolah
Adiwiyata, pembinaan kepada sekolah-sekolah agar memiliki program kebersihan
lingkungan, dan penanaman pohon peneduh.
DLH Tabalong juga mewajibkan
sekolah-sekolah untuk mengelola sampah secara terpilah. Sampah yang sudah
terpilah akan diolah dan dimanfaatkan agar lebih berguna, sehingga tidak
terbuang sia-sia.
“Pesan kami kepada bapak pimpinan kepala
sekolah masing-masing yang mengajukan Adiwiyata di tahun 2024 ini agar
membenahi lingkungannya, dan program kegiatannya betul-betul peduli terhadap
lingkungan. Terkait dengan penanganan sampah itu agar pengelolaan sampah
terpilah, kemudian pemanfaatan sampah juga bisa digunakan untuk kompos.” ujar
Slamet Riyadi, Kepala DLH Tabalong.
Sekolah Adiwiyata merupakan program rutin
tahunan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Penilaian Sekolah Adiwiyata dilakukan pada akhir tahun, oleh karena itu DLH
Tabalong akan melakukan pembinaan sepanjang tahun 2024.
Sebagai informasi tambahan, sebanyak 11
sekolah di Kabupaten Tabalong memperoleh penghargaan Sekolah Adiwiyata pada
tahun 2023 lalu. 11 sekolah tersebut terdiri dari 6 Sekolah Adiwiyata tingkat
nasional, yakni SMPN 4 Tanjung, SMPN 2 Muara Uya, MTSN 4 Tabalong, MTS Ar
Raudlah Tanta, SMAN 1 Tanjung, dan SDN Maburai.
Selain itu, 1 Sekolah Adiwiyata tingkat
provinsi, yakni SMAN 1 Bintang Ara, serta 4 Sekolah Adiwiyata tingkat
kabupaten, yakni SMPN 5 Tanta, SMPN 2 Tanta, SMPN 3 Haruai, dan SMPN 3 Murung
Pudak.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)