Puluhan pengurus Lembaga Adat Dayak
Ma'anyan Warukin resmi dilantik pada Senin, 27 November 2023, di halaman Balai
Adat Dayak Desa Warukin Kecamatan Tanta.
Sebanyak 65 pengurus Lembaga Adat Dayak
Ma'anyan Warukin periode 2023-2028 resmi dilantik. Pelantikan ditandai dengan
pembacaan ikrar oleh Ketua Lembaga Adat Dayak Ma'anyan Warukin yang baru, Wanan
Lami, dan diikuti oleh seluruh pengurus.
Wanan Lami terpilih menjadi Ketua Lembaga
Adat Dayak Ma'anyan Warukin menggantikan Ketua Lembaga Adat Dayak terdahulu,
Yulius Mince.
Pelantikan ini turut dihadiri Sekretaris
Daerah Tabalong, Hamida Munawarah, Kepala Bappedalitbang Tabalong Muhamad Noor
Rifani, Camat Tanta Adi Fazar, sejumlah tokoh masyarakat Warukin, serta
stakeholder terkait.
Dalam sambutannya, Hamida Munawarah mengaku
sangat bangga melihat semangat Lembaga Adat Dayak Ma'anyan Warukin. Ia menilai
lembaga adat memiliki peranan penting dalam menuntun kehidupan masyarakat adat
Dayak ke depan.
"Lembaga Adat Dayak memiliki peran
penting dalam menjaga dan memelihara warisan budaya, norma, serta tata tertib
masyarakat Dayak. Lembaga ini berfungsi sebagai penyelenggara adat menangani
perkara-perkara tradisional dan menjaga keseimbangan sosial dalam
komunitas." ujar Hamida Munawarah, Sekretaris Daerah Setda Tabalong
Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Dayak
Ma'anyan Warukin, Wanan Lami, saat diwawancara menuturkan bahwa sebagai ketua
baru, ia meminta dukungan seluruh pihak, mulai dari masyarakat, pemerintah,
hingga unsur perusahaan, agar program kerja lembaga adat dapat berjalan dengan
maksimal.
"Harapan saya ke depan, lembaga adat
ini menjembatani keinginan-keinginan pemuda dan masyarakat, agar adat di Desa
Warukin ini lebih maju dan berkembang dengan baik." ujar Wanan Lami, Ketua
Lembaga Adat.
Wanan Lami juga mengaku akan terus
berkoordinasi dan berkolaborasi bersama pemerintah, unsur perusahaan, maupun
masyarakat Warukin sebagai langkah dalam mengembangkan dan meningkatkan
eksistensi lembaga adat, agar dapat diterima seluruh lapisan masyarakat.
Pelantikan atau pendudukan lembaga adat
ditutup dengan menari bersama, yang diiringi lantunan musik khas Dayak Ma'anyan
Warukin oleh Sanggar Panting Nawuraha.
(Gazali Rahman/TV Tabalong)