Musabaqah Tilawatil Qur'an Nasional Ke-48
Tingkat Kabupaten Tabalong, di Kecamatan Murung Pudak, diharapkan bukan hanya
sekedar ajang perlombaan semata, namun juga menjadi cara untuk membumikan
Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Tabalong,
Anang Syakhfiani, dalam sambutannya saat membuka MTQ Ke-48 Tingkat Kabupaten
Tabalong di Kecamatan Murung Pudak pada Senin malam, 6 November 2023.
Anang menjelaskan bahwa terdapat dua tujuan
penting pelaksanaan MTQ ini, yaitu sebagai ajang dakwah terbuka dan sebagai
ajang membumikan Al-Qur'an agar Al-Qur'an semakin dipahami, didalami, dan
diamalkan.
Selain itu, menurutnya, MTQ juga sekaligus
sebagai upaya untuk mempererat tali persaudaraan atau ukhuwah Islamiyah.
"Ini semua adalah pesan-pesan penting
dari penyelenggaraan MTQ yang perlu kita pahami, sehingga kita dan seluruh umat
Islam di Kabupaten Tabalong khususnya, tidak terpaku pada sisi perlombaan saja,
akan tetapi betul-betul mampu memetik hikmah sekaligus menangkap pesan dari
penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an sebagai aktualisasi diri yang lebih
agamis." ujar Anang Syakhfiani, Bupati Tabalong.
Senada dengan Bupati Anang, Kepala Kantor
Kementerian Agama Tabalong, Sahidul Bakhri, juga menekankan bahwa MTQ bukan
hanya sekadar ajang festival, namun juga merupakan upaya untuk mengamalkan
Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
"Melalui pembukaan Musabaqah Tilawatil
Qur'an pada malam hari ini, kami mengajak kita semua untuk memandang MTQ bukan
hanya ajang festival, akan tetapi bagaimana kita melaksanakan MTQ ini agar
Al-Qur'an bisa kita amalkan dalam kehidupan nyata sehari-hari, Al-Qur'an
sebagai sumber inspirasi, menghargai perbedaan, toleran, Islam yang rahmatan
lil alamin, Islam yang damai, menghargai kemanusiaan, menghargai manusia serta
menghargai demokrasi. Kami berharap MTQ kali ini ajang ukhuwah Islamiyah,
ukhuwah Basyariah, dan ukhuwah Wathaniyah." ujar Sahidul Bakhri, Kepala
Kantor Kemenag Tabalong.
Sahidul berharap melalui ajang MTQ, akan
menjadi suntikan energi bagi masyarakat untuk terus membumikan Al-Qur'an dalam
kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Sahidul juga mengajak seluruh
masyarakat untuk terus menggelorakan Magrib Mengaji. Ini dilakukan agar visi
misi Tabalong yang lebih agamis, sejahtera, dan mandiri sebagai serambi depan
ibukota Nusantara dapat terwujud.
(Tim Liputan TV Tabalong)