Komisi III DPRD Tabalong mendorong Dinas PUPR Tabalong
membenahi infrastruktur pendukung pertanian tadah hujan di Desa Hapalah,
Kecamatan Banua Lawas. Ini dilakukan agar pemanfaatan lahan pertanian di desa
ini dapat semakin maksimal.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Komisi III DPRD
Tabalong, Noor Farida, saat tinjauan lapangan bersama jajaran Komisi III, Dinas
PUPR Tabalong, dan Kepala Desa Hapalah pada Selasa, 23 Mei 2023 tadi.
Menurutnya, guna memaksimalkan lahan pertanian tadah hujan
yang ada di Desa Hapalah, perlu adanya kajian teknis dari pihak terkait.
Pasalnya, ia menilai lahan pertanian di Desa Hapalah sangat bergantung terhadap
kondisi cuaca dan debit air.
Sebagai langkah jangka pendek, ia mendorong Dinas PUPR
Tabalong meningkatkan sistem irigasi dan pintu air yang ada di wilayah
setempat, sehingga lahan tadah hujan dapat dimanfaatkan maksimal untuk
pertanian oleh masyarakat.
"Kami meminta kepada pemerintah daerah untuk
memperbaiki irigasi serta pintu air yang ada, 4 pintu air yang ada di Hapalah,
untuk pembersihan saluran irigasinya, dan yang diutamakan adalah saluran yang
ada pembuangannya ke Sungai Tabalong, agar pertanian nantinya di Desa Hapalah
ini bisa dilaksanakan oleh warga masyarakat Kabupaten Tabalong," ujar Noor
Farida, Wakil Ketua Komisi III DPRD Tabalong.
Noor Farida juga mengungkapkan bahwa tinjauan lapangan ini
dilakukan sebagai tindak lanjut hasil konsultasi Komisi III DPRD Tabalong ke
Direktorat Irigasi dan Rawa Kementerian PUPR Republik Indonesia. Belum lama
tadi, terkait pemanfaatan dan pengelolaan rawa lebak di Tabalong.
Dalam tinjauan lapangan ini, Noor Farida turut didampingi
oleh sejumlah anggota Komisi III DPRD Tabalong, seperti Muchlis, Ferry Elpeni,
Akhmad Helmi, dan Norzakiah.
(Dano Nafarin/TV Tabalong)