Oleh Abdi   Tuesday, 18 April 2023
Vaksin Booster Jadi Syarat Keberangkatan Haji, CJH Diimbau Segera Lakukan Vaksinasi!
5734 Kali dilihat
Info Haji

Dinas Kesehatan Tabalong mengimbau bagi calon jamaah haji Tabalong tahun 2023 yang belum divaksin booster, atau bahkan belum pernah divaksin satu kali pun, agar segera melakukan vaksinasi COVID-19. Hal ini dikarenakan vaksin booster menjadi syarat keberangkatan haji.

Imbauan tersebut disampaikan Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Tabalong, Budi Gunawan, saat pelaksanaan vaksinasi pada Senin 17 April 2023, di Covid Center atau RSUD Usman Dundrung Tanjung.

Budi menjelaskan bahwa vaksin COVID-19 menjadi syarat keberangkatan haji yang telah ditetapkan Arab Saudi, yang mana setiap calon jamaah haji diwajibkan telah bervaksin COVID-19 dosis kedua.

Lebih lanjut, Budi menjelaskan bahwa meski dalam ketentuan hanya mewajibkan dosis kedua, namun Dinkes Tabalong tetap mengupayakan seluruh calon jamaah haji asal Tabalong mendapatkan vaksin booster COVID-19 dosis ketiga.

"Untuk keberangkatan ke tanah suci ini dari pemerintah Indonesia inikan wajib dosis booster, walaupun dari Arab Saudi itu kita hanya meminta dosis dua saja. Nah jadi jangan sampai nanti ada kendala waktu di embarkasi haji, karena dari Indonesia itu mewajibkan harus hingga booster, kecuali ada riwayat medis yang tidak bisa dilakukan vaksinasi, itu bisa pakai surat keterangan." ujar Budi Gunawan, Kasi Surveilans & Imunisasi Dinkes Tabalong.

Pada pelaksanaan vaksinasi di Covid Center, sebanyak 9 calon jamaah haji disuntik vaksin booster, di antaranya adalah Kaprawi bersama sang istri, warga Pamarangan Kiwa. Mereka sebelumnya divaksin AstraZeneca pada dosis satu dan dua, kemudian booster menggunakan vaksin Pfizer.

"Yaitu lebih bagus lagi, supaya di perjalanan tidak ada menghambat perjalanan lagi. Kalau sudah vaksin berarti di perjalanan sudah mulus jalannya. (Lalu pak, apa harapan Pian untuk keberangkatan Pian?) Mudah-mudahan keberangkatan kami tidak ada terganggu lagi dari bandara sampai ke Jeddah, sampai ke pulang, mengenai vaksin ini." ujar Kaprawi, Calon Jamaah Haji.

Hal senada diungkapkan calon jamaah haji asal Banua Lawas, Hartati. Ia menyambut baik pelaksanaan vaksinasi booster karena dinilai akan memperlancar keberangkatan haji. Sebelumnya, Hartati divaksin Sinovac pada dosis satu dan dua, lalu booster menggunakan vaksin Inavac.

"Baik, handak baik ya kalau. (Harapan ibu setelah divaksin ini untuk keberangkatan bagaimana bu?) Semoga keberangkatan lancar dan aman." kata Hartati, calon jamaah haji.

Berdasarkan data Dinkes Tabalong, tercatat sebanyak 36 calon jamaah haji belum divaksin booster, bahkan 5 di antaranya belum melakukan vaksinasi COVID-19.

Dari 5 calon jamaah yang belum pernah divaksin, 2 orang sudah melampirkan surat keterangan bahwa tidak dapat divaksin, sedangkan 3 orang lainnya masih ditelusuri penyebab belum pernah divaksin.

Selain vaksin untuk calon jamaah haji, gerai vaksinasi COVID Center yang akan dibuka hingga 18 April 2023 juga menyediakan vaksin untuk masyarakat umum, yaitu jenis Inavac. Vaksin yang disediakan sebanyak 150 dosis, dan sudah disuntikkan 102 dosis pada 17 April 2023.

(Alfi Syahrin, TV Tabalong)