Oleh Abdi   Friday, 07 April 2023
423 Calon Jamaah Haji Tabalong Akan Jalani Tes Kesehatan Tahap 2
521 Kali dilihat
Info Haji

Ratusan calon jamaah haji Tabalong yang berhak melaksanakan pelunasan haji reguler tahun 2023 akan melakukan pemeriksaan kesehatan tahap dua atau istitho'ah. Pemeriksaan kesehatan kedua ini akan digelar bulan Mei mendatang di empat Puskesmas yang akan ditunjuk Dinkes.

Sebanyak 423 calon jamaah haji Tabalong yang berhak melaksanakan pelunasan haji reguler tahun 2023 akan mengikuti pemeriksaan kesehatan tahap dua atau istitho'ah. Pemeriksaan kesehatan kedua ini dijadwalkan digelar tanggal 2 sampai dengan 5 Mei 2023.

Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan di 4 Puskesmas, masing-masing satu Puskesmas di wilayah utara dan selatan, serta 2 Puskesmas di wilayah tengah.

Pemeriksaan kesehatan tahap dua ini nantinya meliputi pemeriksaan darah lengkap, seperti hemoglobin, sel darah putih, dan merah, pemeriksaan kimia darah, seperti gula darah, kolesterol, dan asam urat, serta wajib hasil rontgen bagi calon jamaah haji berusia di atas 40 tahun.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Tabalong, Budi Gunawan, saat ditemui pada Senin, 3 April 2023 di ruang kerjanya, menjelaskan pemeriksaan kesehatan tahap dua ini merupakan pemeriksaan tahap akhir guna memutuskan kelayakan berangkatnya calon jamaah haji dari sisi fisik dan mental.

"Untuk yang tahap kedua ini maksudnya untuk istithoah kesehatan jamaah haji, artinya finalnya bisa atau tidak mereka berangkat, jadi kabupaten yang menetapkan. Kalo tahun kemarin itu penetapan dulu haji dari Kemenag, baru istithoah. Sekarang istithoah duluan," ujar Budi Gunawan, Kasi Surveilans & Imunisasi Dinkes Tabalong, menambahkan.

Budi menambahkan, saat ini Dinas Kesehatan Tabalong tengah mendata status vaksinasi setiap calon jamaah haji, mengingat peraturan keberangkatan haji tahun ini juga mewajibkan syarat vaksinasi hingga dosis kedua.

Diketahui, berdasarkan pemeriksaan kesehatan tahap satu, seluruh calon jamaah haji dinyatakan lolos, namun sebagian dinyatakan lolos bersyarat. Adapun sejumlah calon jamaah yang lolos bersyarat diketahui mengidap penyakit risiko tinggi, tetapi dengan pengobatan terkontrol dan rutin. Dan 4 orang diantaranya akan menggunakan kursi roda.

(Alfi Syahrin, TV Tabalong)