Oleh Abdi   Thursday, 23 March 2023
Petani Tabalong Bakal Dapat Bantuan Pengembangan Hortikultura
454 Kali dilihat
Pertanian & Perkebunan

Di tahun 2023, para petani di Kabupaten Tabalong bakal mendapatkan bantuan untuk pengembangan komoditas hortikultura. Bantuan tersebut berasal dari APBD Kabupaten Tabalong, APBD Provinsi Kalsel, dan APBN.

Bantuan pengembangan komoditas hortikultura tersebut akan diberikan kepada petani yang telah masuk sebagai calon penerima dan calon lokasi atau CPCL oleh DKPPTH Tabalong.

Berdasarkan data dari Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Kabupaten Tabalong, sudah ada beberapa CPCL yang telah ditetapkan untuk menerima bantuan, baik bantuan dari dana APBD Provinsi Kalsel dan APBN.

Adapun bantuan yang bersumber dari dana APBD Provinsi seperti penangkaran bawang merah seluas 2 hektar yang dialokasikan di Kecamatan Muara Uya dan Bintang Ara. Bantuan pengembangan bawang merah seluas 5 hektar yang dialokasikan di 2 kecamatan yaitu Kecamatan Tanta dan Muara Uya.

Tidak hanya pengembangan hortikultura, Pemprov Kalsel juga menganggarkan kegiatan pengembangan buah di Tabalong seperti durian dan pisang, serta pengolahan jeruk.

Selain itu, Tabalong juga mendapatkan bantuan melalui dana APBN berupa pengembangan bawang merah biji seluas 10 hektar yang dialokasikan di Desa Uwie Kecamatan Muara Uya. Bantuan bawang umbi seluas 10 hektar yang akan dialokasikan di Desa Palapi Kecamatan Muara Uya dan kegiatan pengembangan aneka cabai dilahan seluas 20 hektar yang dialokasikan di Kecamatan Pugaan dan Banua Lawas.

Kepala DKPPTPH Tabalong, Mohamad Mugeni mengatakan, bantuan yang diberikan oleh nantinya tidak hanya terfokus untuk kegiatan pengembangan tanaman hortikultura saja, namun juga ditujukan untuk kegiatan tanaman pangan serta buah-buahan.

“Alhamdulillah, di Tabalong mendapat support dana baik dari Dana APBD kabupaten maupun APBD provinsi, bahkan dari Dana APBN. Nah, ini meliputi pengembangan cabai, kemudian pengembangan buah-buahan juga ada, kemudian juga tomat serta jagung, kedelai. Nah, itu selalu ada karena komoditi itu merupakan komoditi yang diperlukan oleh masyarakat Tabalong, dan petani nya juga senang membudidayakan tanaman tersebut." M. Mugeni, Kepala DKPPTPH Tabalong.

Mugeni menambahkan, DKPPTPH Tabalong sendiri telah menganggarkan berbagai kegiatan, seperti pengembangan tomat di lahan seluas 2 hektar, pengembangan cabai besar di lahan 3 hektar, dan pengembangan bawang merah di lahan 0,5 hektar. Namun, bantuan tersebut belum bisa dialokasikan lantaran masih belum ditetapkan nya SK calon penerima calon lokasi bantuan pengembangan tersebut.

(Nova Arianti/TV Tabalong)