Komisi III DPRD Tabalong gelar rapat kerja bersama Badan
Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Tabalong pada 7
Maret 2023, di ruang rapat fraksi DPRD Tabalong. Dalam Raker ini, Komisi III
mengapresiasi kinerja Bappedalitbang di tahun 2022.
Rapat kerja yang membahas evaluasi program kegiatan
Bappedalitbang Tabalong ini dipimpin langsung Ketua Komisi III, Supoyo, bersama
sejumlah anggota.
Dalam Raker ini diketahui, dari berbagai program kegiatan
yang dijalankan selama tahun 2022 dengan anggaran sebesar 10 miliar rupiah,
Bappedalitbang berhasil menyerap anggaran hingga 92 persen.
Kepala Bappedalitbang Tabalong, Muhammad Noor Rifani,
mengatakan capaian realisasi anggaran di atas 90 persen tersebut telah sesuai
dengan harapan pemerintah daerah, yang mana anggaran yang belum terserap
merupakan salah satu bentuk efisiensi yang pihaknya lakukan.
"Alhamdulillah, untuk Bappeda sendiri penyerapan
anggarannya 92 persen, sesuai dengan harapan Pak Bupati bahwa diharapkan di
atas 90. Nah, kami sudah memenuhi itu. Nah, sisanya adalah efisiensi.
Alhamdulillah, dari 100 persen diharapkan terserap, kita bisa melakukan
efisiensi, sehingga penyerapannya diposisi 92 persen," ungkap Noor Rifani.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Tabalong, Supoyo,
mengapresiasi capaian Bappedalitbang. Ia berharap ke depan realisasi anggaran
semakin meningkat terlebih dengan diakomodirnya pokok-pokok pikiran DPRD.
"Alhamdulillah, untuk pokir di tahun 2022 kemarin ada
telah diakomodir atau direalisasi, biarpun jumlahnya sangat minimal, cuma di
2023 ini mungkin ada kemajuan sedikit kaitan masalah realisasi pokir untuk
anggota DPRD Tabalong. Kedepan mudah-mudahan, karena pokir ini bukan barang
yang haram, bukan barang yang menakutkan, dan pokir ini adalah dilindungi oleh
hukum, termasuk diatur oleh PP, mudah-mudahan dari pihak-pihak tertentu bisa
mengakomodir adanya pokir ini," tutur Supoyo.
Komisi III juga mengapresiasi peran Bappedalitbang dalam
mendorong lahirnya berbagai inovasi dan terobosan dalam percepatan pembangunan
daerah beberapa tahun terakhir, sehingga membuat Tabalong berhasil menjadi
kabupaten terinovatif ke-4 se-Indonesia.