Pemerintah Kabupaten Tabalong
meminta masyarakat untuk melakukan vaksinasi covid-19 booster kedua. Ini
dilakukan sebagai upaya meningkatkan imunitas dan memberikan proteksi maksimal
dari risiko penularan covid-19.
Hal tersebut disampaikan, Kepala
Dinas Kesehatan Tabalong, Dokter Taufiqurrahman Hamdie saat ditemui di ruang
kerjanya selasa siang 24 Januari 2023.
Taufik menjelaskan vaksinasi
covid-19 dosis booster kedua dapat diberikan kepada semua masyarakat umum usia
18 tahun keatas mulai 24 januari 2023 melalui puskesmas dan gerai vaksinasi
Dinkes Tabalong.
Pemberian vaksinasi covid-19
dosis booster kedua ini diberikan dengan jarak waktu enam bulan sejak vaksinasi
booster dosis pertama.
Menurut Taufik, pemberian
vaksinasi ini sendiri dilakukan untuk meningkatkan imunitas dan menciptakan
Herd Immunity bagi masyarakat, sehingga diharapkan mempercepat perpindahan
pandemi menjadi endemi.
“Tujuannya adalah untuk meningkatkan imunitas, daya tahan
tubuh masyarakat seluruhnya indonesia untuk mempercepat proses perpindahan dari
pandemi menjadi endemi. Jadi masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi sehingga
kekebalan komunitas bisa tercipta kan dan kita masyarakat benar-benar tahan
terhadap pandemi covid-19 ini.”
Dokter Taufiq Menambahkan, hingga
saat ini capaian vaksinasi booster kedua atau dosis keempat di Tabalong, baru
mencapai 6 koma 34 persen. Sedangkan dosis pertama 83 koma 42 persen, dosis
kedua 67 koma nol 7 persen, dan dosis ketiga 29 koma nol 5 persen.
Sekedar diketahui , pemberian vaksinasi covid-19 dosis booster
kedua untuk masyarakat umum sendiri dimulai 24 januari 2023 sesuai surat edaran
tentang vaksinasi covid-19 dosis booster ke-2 bagi kelompok masyarakat umum
yang ditetapkan oleh dirjen pencegahan dan pengendalian penyakit pada 20
Januari 2023.