Tabalong, DP3AP2KB Tabalong terus galakan penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang atau MKJP bagi akseptor sebagai penunda kehamilan, dengan efektivitas penundaan yang tinggi sehingga dengan penggunaan MKJP diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan suatu keluarga.

Saat ini banyak metode alat kontrasepsi yang ditawarkan kepada pasangan usia subur untuk menunda kehamilan atau tidak ingin memiliki anak lagi, baik penggunaan non metode kontrasepsi jangka panjang seperti pil, suntik dan lainnya maupun penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang seperti implant, IUD, MOW serta MOP.

Meskipun banyak pilihan alat kontrasepsi, namun DP3AP2KB Tabalong menyarankan kepada pasangan usia subur untuk penggunaan MKJP seperti implant dan IUD untuk menunda kehamilan pasalnya kedua jenis MKJP tersebut dinilai efektif mencegah kehamilan dari 3 sampai 10 tahun mendatang, bahkan juga memiliki keberhasilan yang cukup tinggi.

Kepala DP3AP2KB Tabalong melalui Penata kependuqdukan dan Keluarga Berencana Sub Koordinator Pembinaan KB Dinas P3AP2KB Tabalong, Ahmadi menjelaskan sebelum melakukan pemasangan MKJP kepada akseptor, pihaknya terlebih dahulu memberikan informasi sedetil mungkin mengenai keuntungan dan efek samping dari penggunaan alat kontrasepsi yang diinginkan oleh akseptor sehingga dalam pemasangan nya tidak ada unsur pemaksaan dari petugas.

“Kita kan sekarang dalam memberikan pelayanan KB ini kan keputusan itu kita berikan kepada akseptor, jadi akseptor diberikan informasi sedetil-detil nya kita jelaskan keuntungan efek samping dari setiap alkon, kemudian mereka akan mengambil keputusan tersendiri jadi rasional tidak ada sifat pemaksaan ini itu tidak ada karena dalam memberikan pelayanan kita sesuai dengan SOP kemudian semua alat kontrasepsi ada keuntungan dan efek samping nya itu kita jelaskan sehingga mereka nanti akan mengambil keputusan yang rasional,” jelasnya.

DP3AP2KB Tabalong terus menggalakkan penggunaan alat kontrasepsi terutama MKJP bagi pasangan usia subur di Kabupaten Tabalong untuk penundaan kehamilan atau penjarangan angka kelahiran pada anak. Pasalnya dengan penggunaan alat kontrasepsi, maka diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan suatu keluarga. (MC Tabalong/Nova Arianti)

Sumber: mc.tabalongkab.go.id