MediCenter, Tabalong - Sosialisasi Analisis Beban Kerja (ABK) untuk ASN dilakukan Bagian Organisasi Setda Tabalong, Selasa, (19/11/2019), di aula Penghulu Rasyid.
Sosialisasi ini dalam rangka penataan sumber daya manusia, guna mendukung penyelenggaraan sistem tata pengelolaan pemerintah daerah yang diperlukan untuk kebutuhan komposisi pada perangkat daerah yang diperoleh dari ABK.
Bupati Tabalong yang diwakili Sekertaris Daerah, H Abdul Muthalib Sangadji, mengatakan, sosialiasi ABK ini sangat penting khususnya untuk ASN di lingkungan Kabupaten Tabalong.
"Kita selalu berupaya melakukan perbaikan, proses. Kita sudah melakukan peningkatan, pelayanan yang terbaik untuk masyarakat, melalui kinerja dapat dinilai efektisitas dan efesiensinya. Beban kerja perlu kita perhitungkan, diketahui, dan ditetapkan, jangan hanya berada di zona nyaman," tutur Sangadji saat menyampaikan paparan.
Sementara itu, Kabag Kelembagaan Biro Organisasi Setda Provinsi Kalsel, sekaligus narasumber, Mashudi, pada paparannya menyampaikan tujuh fase ABK dan menurutnya ABK harus seimbang antara kebutuhan serta pegawainya.
"Informasi berada di analisis jabatan (anjab) dan ABK, jangan berjauhan saling dukung mendukung antara Anjab dan ABK," ujar Mashudi.
Hadir pula M Zainal Arifin Kabag Organisasi Pemkab Tabalong dan peserta sosialisasi ABK ini berasal dari seluruh SKPD Tabalong, sebanyak 86 orang yang terdiri dari kasubag dan staf yang menangani kepegawaian. (MC Tabalong/Maimun).