Oleh Media Center   Friday, 06 September 2019
Sinergitas Tiga Pilar Tak Hanya Slogan
1030 Kali dilihat
Pemerintahan

MediaCenter,Tabalong – Untuk menjaga dan menciptakan keamanan ketertiban dan ketentraman masyarakat khususnya di Kabupaten Tabalong sejumlah cara terus dilakukan.

Salah satunya dengan pertemuan melalui rapat tiga pilar yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Pugaan, Kamis (5/9/2019).

Tiga pilar merupakan simbol kekuatan dari sinergitas TNI, Polri dan Pemerintah yang harus selalu dipelihara dari tingkat Kabupaten, Kecamatan sampai tingkat Desa untuk mewujudkan keamanan, ketertiban dan kenyamanan bagi warganya.

Hal tersebut disampaikan Bupati Tabalong H. Anang Syakhfiani ketika menghadiri rapat tersebut.

Menurutnya, meski pertama kalinya rapat ini dilaksanakan, kehadiran dan antusias dari undangan sudah menunjukan sebuah ikhtiar untuk membangun sebuah sinergitas.

“Maksud sinergi yang dibentuk bukan hanya slogan atau euforia semata, namun dalam bentuk nyata kegiatan yang terkoordinasi dengan baik,”jelas Bupati Anang.

Selain itu, sinergitas yang dibutuhkan tidak hanya memacu percepatan pembangunan di Tabalong tetapi bagaimana menghadapi perubahan besar yang terjadi ketika diputuskannya ibukota yang pindah ke Kalimantan Timur.

“Saya sudah mengkaji secara internal, bahwa Kabupaten Tabalong ini akan menjadi interland, artinya bisa sebagai penyangga , sebagai daerah belakang dan daerah pedalaman.”imbuhnya.

Oleh sebab itu, dirinya mengharapkan sinergitas tiga pilar ini terus ditingkatkan.

Terbukti dengan dengan sinergitas yang bagus akan berdampak pada kondusivitas di masing-masing daerahnya, terutama di kecamatan.

Diacara yang sama, Kapolres Tabalong, AKBP Hardiono, mengungkapkan, rapat tiga pilar ini menjadi sebuah momen penting dalam menyampaikan sejumlah persoalan yang harus diselesaikan secara bersama.

“Saya harapkan kegiatan ini bisa menjadi perhatian kita semua, karena tiga pilar ini merupakan tulang punggung segala proses pembangunan dan kamtibmas di Tabalong, “tuturnya.

Dijelaskannya, menjadi tulang punggung maksudnya tiga pilar ini salah satunya sebagai sumber informasi dari awal, baik perkara sosial, keluhan, yang nantinya akan ditampung babimkamtibmas, babinsa dan kepala desa.

“Selain tiga pilar ini juga menjadi roh pembangunan keamanan dan penyampaian aspirasi juga,” jelasnya.

AKBP Hardiono menginginkan, Peran tiga pilar level dibawah sangat penting sekali untuk menginformasikan segala bentuk kejahatan, diantaranya dalam mencegah terjadinya terorisme, pelaku narkoba, prostitusi online, sehingga pontensi itu bisa dicegah lebih awal.(MC Tabalong /Sy).