MediaCenter, Tabalong - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kabupaten Tabalong tahun 2019 yang digelar di Halaman Kantor Camat Haruai, Selasa (12/2), salah satu Kecamatan yakni Kecamatan Bintang Ara mengusulkan program prioritas untuk pembangunan akses jalan ke wilayah terpencil di Kecamatan Bintang Ara.

Mengingat akses jalan tersebut merupakan salah satu akses penting yang didambakan oleh warga disana, Karena ada banyak hasil bumi seperti, jahe merah,karet dan padi unggulan dimana untuk mengeluarkan dan memasarkan hasil itu sulit karena terkendala oleh jalan.

“Oleh sebab itu, saya menginginkan jalan ini menjadi prioritas ,apabila jalan ini terelisasi insya allah ekonomi warga disana juga akan meningkat dan bagus,”ujar Suryanadi selaku Plt.Camat Bintang Ara saat diwawancarai awak Media Center.

Adapun akses jalan yang dimaksud meliputi tiga desa yakni Desa Panaan, Hegar Manah dan Dambung Raya dan diperkirakan pembangunan jalan yang melewati ketiga desa itu  memiliki panjang 30 kilometer dengan lebar 6 kilometer.

Menurut Suryanadi untuk akses jalan sendiri sebelumnya sudah ada, tetapi saat ini masih proses perizinan pembangunan yang telah dikeluarkan oleh kementerian lingkungan hidup dan kehutanan selain itu juga masih berproses dengan PT Aya Yayang terkait patok batas jalan.

Dirinya mengharapkan agar pembangunan jalan ini segera terealisasi karena ini menjadi dambaan  warga sejak lama.

Diacara yang sama , Anggota DPRD Komisi III Kabupaten Tabalong,Mustafa saat menghadiri acara tersebut mengharapkan jalan yang telah diupayakan pemerintah dan pihak kecamatan sejak lama ini agar segera terealisasi sehingga warga terisolir dapat menikmati akses jalan yang mudah.

“Kami akan terus berusaha serta mengawal,dimana pihaknya sudah mendatangi kementrian untuk memastikannya,karena kami ingin cepat agar daerah-daerah yang terisolir itu juga sama-sama dapat menikmati jalan yang tadinya digembor –gemborkan bahwa insfratruktur itu harus bagus,”Jelasnya.

Mustafa menambahkan besar kemungkinan tahun ini pembangunan jalan utama menuju ketiga desa tersebut akan terealisasi tetapi pihak kecamatan maupun masyarakat tetap mengusulkan pembangunan jalan sebagai program prioritas  untuk memastikan jalan terbangun sesegera mungkin di tahun ini maupun tahun depan.