MediaCenter,Tabalong - 160 Penyuluh dan petugas pertanian
dari berbagai DPD yang tergabung dalam
Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Kalimantan Selatan dan
Tengah mengikuti Seminar Pengelolaan
Hayati Tanaman Hortikultura bagi Petani dan Penyuluh Pertanian.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Penyuluh
Pertanian Indonesia (Perhiptani) DPD Tabalong bersama Dinas Pertanian Kabupaten
Tabalong serta didukung pemkab Tabalong ini bertujuan bagaimana menghasilkan
produksi tanaman holtikultura itu bisa meningkat serta bagaimana pengelolaan
dan pengendalian hama penyakit yang ramah lingkungan.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Perwakilan Daerah
Perhiptani Tabalong, Yana Mulyana, Rabu (19/6) bertempat di Wisma Tamu
Bersinar.
"Jadi seminar hari ini akan membahas terkait dengan
pengelolaan penyakit Holtikultura yang dikendalikan secara hayati serta bagaimana meningkatkan hasil
produksi tanaman holtikukutura secara
organik ditingkat petani, ini juga menjadi tujuan lainnya dilaksanakan seminar
ini, "Kata Mulyana.
Selain itu, menurut Yana kegiatan ini akan menjadikan
sasaran dan referensi bagi para penyuluh pertanian maupun petugas di lapangan
dalam memberikan penyuluhan kepada para petani bagaimana supaya produksi
meningkat, bisa mendapatkan biaya murah dan aman dari pupuk kimia pestisida.
Terkait hal itu, Bupati Tabalong , H Anang Syakhfiani saat
membuka acara tersebut sekaligus menjadi Keynote Speaker mengharapkan kepada
para penyuluh pertanian bisa menumbuhkembangkan dan membangun kembali rasa
percaya dirinya terhadap profesinya.
Hal tersebut, karena dalam pengamatan beliau, profesi
sebagai penyuluh masih tidak yakin dan tidak punya rasa percaya diri, dan masih
jalan ditempat. Ditambah beliau menginginkan ada sesuatu yang dibanggakan.
Oleh sebab itu, tambah Bupati, kalau profesi ini makin
dihargai orang dan makin terhormat dan makin exist, maka kawan penyuluh
sekalian harus menumbuhkembangkan kembali rasa percaya diri dari dalam.
“Caranya bagaimana, seminar seperti ini sering sering
dilaksanakan, supaya apa, agar para penyuluh bisa memberikan kontribusi yang
makin besar terhadap upaya memacu
percepatan pembangun pertanian di daerah masing masing, " jelas Bupati.
Selebihnya, bupati juga meminta kepada penyuluh agar menjadi
peniliti dan pengembangan (Litbang) di lokasi tugasnya bagi petani. (MC
Tabalong/Sy).